Sabtu, 11 Agustus 2012

Cerita Sedih

Tiga orang karyawan kantoran yang lokasi kantornya di tingkat 30. Siang itu ketiganya turun u/ makan siang.

Saat mrka kmbli ke kantor seluruh listrik mati,, otomatis lift gedung tersebut tidak berfungsi.. Bagaimana ketiganya bisa naik ke lantai 30 sedangkan hari itu ada pekerjaan yang urgen dan harus diselesaikan. Ketiganya memutuskan naik lewat tangga manual. Caranya sambil naik tangga sambil cerita, spy g terasa capek..

Yang pertama sebut saja si Jojon, bertugas cerita dari tangga 1 sampai ditangga tingkat 10 dengan cerita yang lucu-lucu.

Yang kedua si Kadek kebagian cerita dari tingkat 11 sampai tingkat 20 dengan cerita yang serem-serem..
Keduanya melaksanakan tugas dengan baik dan tak terasa karena lucu ceritanya si Jojon, mereka sudah dilantai 10.
Begitu juga! saking seremnya cerita si Kadek
langkah mereka semakin cepat dan tak terasa mereka bertiga sudah di lantai 20..

Sekarang giliran si Boni bercerita dari tingkat 21 sampai tingkat 30 dengan cerita yang sedih-sedih.
Si Boni pun mulai bercerita kisah yang sedih-sedih dan tanpa di sadari mereka naik sambil menangis..

karena sedihnya cerita si Boni, mereka sudah berada dilantai 29.
Tinggal 1 lantai lagi mereka sudah mau masuk ruangan kantor mereka..
dan si Boni bilang masih ada 1 cerita lagi yang sedih dan paling sedih dari semua cerita saya kata si Boni.

Kedua temannya tidak mau mendengar lagi
ceritanya karena sudah tak
sanggup menangis..

Tapi si Boni memaksa untuk bercerita satu cerita lagi..

dan inilah cerita yang
paling sedih itu...

Akhirnya sebelum sampai
dilantai 30 kedua
temannya mengijinkan,, yah sudahlah cerita saja,,
sebelum kita masuk..

Ternyata cerita yang terakhir itu memang betul2 sangat menyedihkan...

JuduLnya..:

KUNCI KANTORNYA KETINGGALAN DI RUANG SECURITY di LANTAI 1..

Cerita Seram

Adi sedang dalam perjalanan ke Jakarta dengan bis malam.

Seorang kakek tua naik & menawarkan buku-buku pada penumpang.

"Bukunya nak? Ada mcm2 nih. Buku silat, cinta2an, agama, dll", ujar si kakek.

Adi yg sdg tdk bisa tdr pun tertarik. "Ada buku horor ga kek?"

"Oh suka cerita horor ya? Kebetulan sisa satu, Pas lg ceritanya. Ttg bis yg ditinggali byk arwah pnasaran.
Judulnya 'PENUNGGU BIS BERDARAH". Serem bgt pokoknya."
"Boleh jg tuh brp harganya?"
"Rp95.000, nak"
"Wow, mahal bgt, kek".
"Ya namanya jg buku Best seller. Smua yg baca buku ini kbrnya syok loh wkt baca endingnya", si kakek promosi ala salesman.
Adi pun mengalah.

Entah knp, pd saat ia serahkan uang tersebut ke kakek, tiba2 petir menggelegar.
Angin mulai bertiup kencang.

Si kakek turun dr bis, namun tiba2 berhenti & menolehkan wajahnya pelan2 ke Adi.
"Nak", ujarnya lirih, "apa pun yg terjadi, harap jgn buka halaman terakhir.

Ingat, apapun yg terjadi.
Kalau tdk nanti kamu akan menyesal & saya tdk mau bertanggung jwb."
Jantung Adi berdegup kencang. Saking takutnya, ia sampai tdk mampu menganggukkan kepala hingga si kakek turun dr bis & menghilang ditelan kegelapan.

Pd saat tengah mlm, Adi selesai membaca slrh buku tersebut. Kecuali halaman terakhir. Dan memang benar spt yg dikatakan si kakek, buku itu bnr2 menegangkan & menyeramkan. Bis melaju kencang, hujan turun deras. Kilat menyambar bergantian, terdengar suara guruh menggelegar.

Adi melihat sekeliling & trnyt smua penumpang sdh terlelap. Bulu kuduknya merinding. "Baca halaman terakhirnya ga ya?", pikir Adi bimbang. Antara pnasaran & rasa takut berbaur jd satu. Di luar mlm tampak makin gelap. "Ah sdhlah, sekalian aja. Nanggung!" Dgn tangan gemetar ia pun membuka halaman terakhir buku tersebut secara perlahan. Dan akhirnya tampak lembaran kosong dgn sepotong tulisan di bagian pojok kanan atas. Sambil menelan ludah, Adi membaca huruf demi huruf yg tercantum:


PENUNGGU BIS BERDARAH
Terbitan CV. Pustaka Buku
Harga Pas: Rp 12.500

Disadur dari berbagai sumber...

Murid Baru

Ibu Guru (IG): "Kamu anak baru?"
Murid Baru(MB): "nggih eh iya Bu"

IG: "Pindah dari mana?"
MB:"ngGombong.."

IG:"Namamu?"
MB:"Demitri Saklitunov"

IG:"(Hmmm keren dlm hati)"
IG:"Kamu lahir di Rusia?"
MB:"mBoten, kelahiran Kedung Bulus.... Gombong"

IG:"Bapakmu seorang Dubes?"
MB:"Bukan Bu, tukang ojek"

IG:"Ibumu?"
MB:"Jual jamu gendong"

IG:"Siapa nama bapakmu?"
MB:"Triyono"

IG:"Ibumu?"
MB:"Sademi"

IG:"Namamu kaya orang Eropa"
MB:"Singkatan Bu"

MB:"Sademi dan Triyono..."
MB:"Jadi Demitri"
IG:"Oooww...??!!"

IG:"lha Saklitunov?"
MB:"Saya lahir Sabtu Kliwon Tujuh November...
MB: ????????????????